05 Mei 2008

My First Time

Kebetulan di kantor tempat saya bekerja lagi ngadain acara Donor Darah untuk membantu sesama, secara udah lama saya pengen banget berdonor dan baru punya kesempatan hari ini. Mumpung ada kesempatan kapan lagi waktunya untuk berbagi.

Jujur pas ngelihat jarum infusnya sempat pobia juga, ngeri tapi tetep ngotot minta di tranfusi juga. saya sempat pobia gara2 keracunan makanan terus masuk UGD di salah satu Rumah Sakit di Jakarta, waktu itu susternya sampe 3 kali masukin jarum infusnya ke lengan saya tapi gak dapet juga, sakitnya minta ampyuuun saking kesalnya saya bilang sama susternya baca "Bismillah dulu dong suss..."

Tapi Alhamdulillah tadi gak berasa sakit sama sekali cuma nyeri aja dikit, udahannya juga gak pusing seperti yg orang-orang bilang. Insya Allah kalau ada kesempatan seperti ini lagi saya pasti menyempatkan diri untuk transfusi darah lagi, karna selain membuat darah kita menjadi lebih fresh karena nantinya tubuh kita akan mendapat darah yang baru, kita juga bisa berbagi kepada orang yang membutuhkan.


11 April 2008

Andrea Hirata Goes on STEI

Senin 10 April 2008 bertempat di Aula serbaguna kampus STEI lt. V Puket IV dan P2M STEI mengadakan acara Talkshow dengan pembicara Andrea Hirata seorang penulis Tetralogi Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor, dan Maryamah Karpov.

Kebetulan saya didaulat sebagai cameraman untuk meliput acara dari awal hingga akhir, dan mumpung acara belum mulai saya curi-curi kesempatan untuk berfoto bersama Andrea Hirata.

Jujur saya kagum sekali dengan Andrea Hirata dengan penampilan yang sederhana kaos hitam celana jeans dan topi kupluk benar-benar apa adanya. Tapi dibalik penampilannya siapa sangka seorang yang sangat kharismatik ini sangat digemari oleh pencinta karya seni yang sangat menikmati karya-karyanya.

Saya sendiri termasuk orang baru yang menyukai karya Andrea Hirata, jujur aja saya terkesima sekali ketika meliput pembicaraan Andrea dengan petinggi-petinggi di kantor saya yang ternyata teman seperjuangan dan guru ngaji Andrea ketika melanjutkan kuliah S-2 di Sheffield Hallam. Hampir 30 menit saya menyaksikan Andrea bercerita tentang alasan dia membuat buku Tetralogi Laskar Pelangi, dan tidak sedikit kata-kata yang memiris hati ketika Andrea menceritakan bagaimana keaadan Belitong pada waktu itu.

saya tuh gak suka baca Novel :D dan gak tau kenapa saya penasaran sekali dengan buku Laskar Pelangi.


07 April 2008

Tips Jika Ditilang Polisi

Cara bebas dari tilang polisi ini ada tips dari teman Sapa tahu berguna..

Mengenai form biru yg lagi hangat-hangatnya dibicarain = ) Berhubung mobil lagi gak bisa diajak keliling2 siang ini saya ke kantor naik Motor andalan...sampailah Muter di depan Mall Arta gading...pas Muter saya di hadang oleh polisi berikut kira2 pembicaraan saya dengan Bp.Polisi :

Polisi : Slmat siang mas , bisa lihat Sim dan STnk?

surya : Ok Pak...

P : POLISI
S : SAYA

P : Mas tau..kesalahannya apa?

S : Gak pak
>
P : Ini nmr Polisinya gak seperti seharusnya neh (sambil nunjuk ke
plat Nmr motor saya yg memang gak standart ) sambil langsung
mengeluarkan Jurus sakti mengambil buku tilang...lalu menulis dengan sigap

S : pak Jgn di tilang degh..wong Plat aslinya udah gak tau ilang kemana...
kalo ada pasti saya pasang pak.

P : sudah...saya tilang saja...kamu tau gak banyak motor curian skrg...
(dengan nada Keras !! )

S : (dengan Nada keras Juga ) Lah !! motor saya kan ada STNK nya pak ,
ini kan bukan motor curian !!!

P : kamu itu kalo di bilangin kok ngotot ( dengan nada lebih tegas !! )
kamu trima aja Surat tilangnya (sambil menyodorkan surat tilang warna
MERAH )

S : Maaf pak saya gak mau yg warna Merah suratnya..Saya mau yg warna
Biru aja

P : Hei !! (dgn nada membentak ) kamu tau gak sdh 10 Hari ini form
biru itu gak berlaku !!!

S : Sejak kapan pak Form Biru surat tilang gak berlaku?

P : inikan dalam rangka Operasi kamu itu gak boleh minta form Biru...
dulu iyah kamu bisa minta form biru ...tp sekarang ini kamu gak bisa...
kalo kamu gak kamu ngomong sama komandan saya ( dengan nada keras dan
ngotot )

S : Ok pak , kita ke komandan bapak aja sekalian (dengan nada
Nantangin tuh polisi)

P : (dengan muka bingung ) kamu ini melawan Petugas !!

S : Siapa yg melawan bapak !! saya kan cuman minta Form Birunya...
Bapak kan yang gak mau ngasih

P : (sambil narik lengan saya ) kamu jgn macam2 yah,,,..saya bisa
kenakan pasal melawan petugas !!!

S : Saya gak melawan Bapak !! ( dengan nada kencang karena saya merasa
gak nyaman dengan cengkraman tangan ke lengan saya) ke napa bapak
bilang form biru udah gak berlaku? gini aja pak saya foto bapak
aja degh...kan bapak yg bilang form biru gak berlaku (sambil ngambil
HP nokia N70 kaliber 2 Mp)

P : Hei !! kamu bukan wartawan kan, Kalo kamu foto saya, saya bisa
kandangin motor anda ( sambil berlalu dari saya )

S : saya kejar itu polisi dan sudah siap melepaskan "shoot pertama" (
tiba2 di halau oleh seorang anggota Polisi lagi )

P 2 : Mas , Anda gak bisa foto petugas sepeti itu...

S : lah si bapak itu yg bilang form biru gak bisa dikasih ( sambil
tunjuk polisi yg tilang saya ) lalu si polisi ke 2 itu
menghampiri polisi yg tilang saya..ada pembicaraan singkat terjadi
antara polisi yg menghalau saya dan polisi yg nilang saya akhirnya
polisi yg menghalau saya mendatangi saya

P 2 : Mas mana surat tilang yg merah nya? ( sambil meminta )

S : gak sama saya pak.... sama temen bapak kali tuh? (polisi ke 2
memanggil polisi yg nilang saya )

P : sini tak kasih surat yg biru (dengan nada kesal, muka berak (upsss
sorry ))

Lalu polisi yg nilang saya menulis nominal denda sebesar Rp.30.600
sambil berkata " nih kamu bayar skrg ke BRI ...lalu kamu ambil laghi
sim kamu disini saya tunggu

S : (sambil ngasih Senyum Pepsodent ) ok pak ..gitu donk kalo gini
dari tadi
kan enak... langsung ngacir Ke BRI...

Hatiku senang bgt walaupun di tilang, Ngasih Pelajaran
Berharga Ke Polisi itu....dan kepada Boss and Biss serta Bro semua
sekalian kalo di tilang kita
berhak Minta Form Biru...gak perlu nunggu 2 minggu untuk sidang..si
Polisi itu gak dpt apa2 ... jgn pernah pikir Gw mau ngasih DUIT DAMAI....

hiii amit2...mending gw bayar mahal ke negara...biar di pakai untuk
pembangunan
ehehhe..maaf kepanjangan. -.. HIDUP FORM BIRU !!!!!!

BUAT YANG BELUM TAHU, SEMOGA BERMANFAAT

Info for you guys! Semoga bermanfaat.. .

Guys... Sekedar info nih. Kalau kena tilang, langsung minta aja Slip
Biru. Polisi Lalulintas itu punya 2 slip. ;

. Slip Merah dan Slip Biru.

. Kalau Slip Merah, berarti kita menyangkal kalau melanggar aturan dan
mau membela diri secara hukum. Kalau kita dapat Slip Merah, berarti
kita akan disidang. Dan SIM kita harus kita ambil di pengadilan setempat.

Tapi ngerti sendiri kan prosesnya? Nguantri yg panjang bgt. Belom lagi
calo2 yang bejibun.

. Tetapi kalau ; . Slip Biru kita mengakui kesalahan kita dan bersedia
membayar denda. kita tinggal transfer dana ke nomer rekening tertentu
(BNI kalo ga salah).
Abis gitu kita tinggal bawa bukti transfer untuk di tukar dengan SIM
kita di kapolsek terdekat dimana kita
ditilang. Misalnya, kita ditilang di Perempatan Mampang-Kuningan, kita
tinggal ambil SIM kita di Polsek Mampang. Dan denda yang tercantum
dalam KUHP Pengguna Jalan Raya itu tidak melebihi
Rp. 50.000,- dan dananya Resmi, masuk ke Kas Negara.
Jadi, kalau ada Polantas yang sampe minta undertable Rp. 75.000,- atau
Rp. 100.000,-
Biasanya di Bunderan HI arah Imam Bonjol tuh, (sorry) but it's Bu**S**t!
Masuk kantong sendiri.

Trust me guys, I've been doing this before. Waktu kena tilang di

Bundaran Kebayoran (Ratu Plaza). Saya memotong garis marga. Karena
dari arah senopati sebelumnya saya berfikir untuk ke arah Senayan,
tetapi di tengah jalan saya berubah pikiran untuk lewat sudirman
saja. Dan saya memotong jalan. Saya berhenti di lampu merah arah
sudirman. Dan tiba-tiba Seorang polisi menghampiri dan mengetok kaca
mobil. Dia tanya, apa saya tau kesalahan saya? Ya saya bilang nggak
tau. Trus dia bilang kalau saya memotong Garis Marga. Saya cuman
bilang, masa sih pak? saya nggak liat. Maafin deh pak. Tapi dia ngotot
meminta SIM saya. Alhasil saya harus berhenti sejenak untuk
bernegosiasi. Dia meminta Rp. 70.000,-. Dengan alasan, kawasan itu
adalah Kawasan
Tertib Lalulintas.

"Nyetir sambil nelfon aja ditilang mbak!". Dia bilang gitu . Saya
kembali ke mobil, dan berbicara sama teman saya yang kebetulan
menemani perjalanan saya. Teman saya bilang, "Udah kasih aja Rp
20.000,- kalo ga
mau loe minta Slip Biru aja". Dengan masih belum tau apa itu Slip
Biru, saya kembali menghampiri pak polisi sambil membawa uang pecahan
Rp. 20.000,-. "Pak, saya cuman ada segini." Si polisi dengan arogannya
berkata , "Yaahh.. segitu doang sih buat beli kacang juga kurang mbak".

Sambil tertawa melecehkan dengan teman2nya sesama `Polisi Penjaga`.

"Ya udah deh pak, kalo gitu tilang aja. Tapi saya minta Slip yang
warna Biru ya pak!". Seketika saya melihat raut wajah ketiga polisi
itu berubah. Dan dengan nada pelan salah satu temannya itu
membisikkan, tapi saya masih mendengar karna waktu itu saya berada di
dalam pos. "Ya udah, coba negoin lagi, kalo ga bisa ga papalah.
Penglaris, Mangsa Pertama.

Hahahaha..." . Sambil terus mencoba ber-nego. Akhirnya saya yang
menjadi pemenang dalam adu nego tersebut. Dan mereka menerima pecahan
Rp. 20.000,- yang saya tawarkan dan mengembalikan SIM
saya. Dalam perjalanan, teman saya baru menjelaskan apa itu Slip Biru.

So, kalo ditilang. Minta Slip Biru aja ya! Kita bisa membayangkan
dong, bagaimana wajah sang polantas begitu kita bilang, "Saya tilang
aja deh pak, Saya mengaku salah telah menerobos lampu merah.Tolong
Slip Biru yah!". Pasti yang ada dalam benak sang polisi
"Yaahh... ngga jadi p anen deh gue..."

Drive Save, Drive Carefully, & Cheers,
Submitted by bibir on stradasembilantujuh.net

11 Maret 2008

Merokok Dalam Pandangan Islam

Menarik sekali tulisan tentang larangan merokok diblog warta stei. Akhirnya saya tertarik juga untuk menulis tentang larangan merokok yang menurut saya hanya simbolis saja karna tidak ada efeknya bagi para pelakunya gak percaya ! coba lihat gambar dibawah ini

Sebenarnya sudah banyak spanduk larangan merokok sampai ke pemasangan sticker di sudut-sudut gedung tapi kalau kita lihat gambar disamping Jelasss… gak ada pengaruhnya kan!

Saya mengutip komentar pak Dr. Hamsar Lubis diblog warta stei beliau bilang “Setuju gak setuju terhadap rokok, saya kira tergantung sudut pandang. Saya sendiri bukan perokok, tetapi saya melihat rokok dari sisi benefit-cost. Tipikal sudut pandang ekonom. Haa...aa..” dan komentar dari pak Drs. Djoni T beliau bilang “Saya kira bukan dilarang merokok.. tapiiii... merokok lah sepuasnya tanpa merugikan orang lain yang tidak merokok.. itulah orang yang bijaksana.. oke ga ??” itu menurut sudut pandang mereka lalu bagaimana menurut sudut pandang Islam?
berikut adalah Fatwa dari Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin * )


Dalil dari Al-Qur’an adalah firmanNya.

“Artinya : Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan” [Al-Baqarah : 195]

Maknanya, janganlah kamu melakukan sebab yang menjadi kebinasaanmu.

Wajhud dilalah (aspek pendalilan) dari ayat tersebut adalah bahwa merokok termasuk perbuatan mencampakkan diri sendiri ke dalam kebinasaan.

Sedangkan dalil dari As-Sunnah adalah hadits yang berasal dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam secara shahih bahwa beliau melarang menyia-nyiakan harta. Makna menyia-nyiakan harta adalah mengalokasikannya kepada hal yang tidak bermanfaat. Sebagaimana dimaklumi, bahwa mengalokasikan harta dengan membeli rokok adalah termasuk pengalokasiannya kepada hal yang tidak bermanfaat bahkan pengalokasian kepada hal yang di dalamnya terdapat kemudharatan.

Dalil dari As-Sunnah yang lainnya, sebagaimana hadits-hadits dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berbunyi.

“Artinya : Tidak boleh (menimbulkan) bahaya dan juga tidak oleh membahayakan (orang lain)” [Hadits Riwayat Ibnu Majah, kitab Al-Ahkam 2340]

Jadi, menimbulkan bahaya (dharar) adalah ditiadakan (tidak berlaku) dalam syari’at, baik bahayanya terhadap badan, akal ataupun harta. Sebagaimana dimaklumi pula, bahwa merokok adalah berbahaya terhadap badan dan harta.

Jelass… dalam Islam merokok itu adalah HARAM jadi pesan saya buat anda yang masih menjadi ‘AHLI HISAB’segeralah MATIKAN Rokok anda atau Rokok yang akan MEMATIKAN anda.


*) sumber : Almanhaj

03 Maret 2008

Film Ayat-ayat Cinta (AAC)

Sudah nonton Film Ayat-ayat Cinta (AAC) atau baru mau nonton ?
Film ini sepertinya memberikan animo yang cukup besar kepada masyarakat sampai – sampai seorang Din Syamsudin pun dalam sebuah iklan di televisi merekomendasikan kepada umat Islam untuk menonton film ini. Seperti apa sih film ini? Apa film ini memberikan pelajaran yang baik atau ilmu yang bermanfaat kepada para penontonnya, jujur saja saya sendiri belum menontonnya dan gak kepengen nonton, bukunya aja belum pernah saya baca.

Film Ayat-ayat Cinta (AAC) jika dilihat sekilas akan nampak seperti kisah Nabi Yusuf ketika dituduh memperkosa, dengan sedikit tambahan alur-alur. Sama seperti film luar, Contact, yang hampir serupa dengan cerita Isra Miraj. Namun AAC hadir di masa kini mengenai seorang pemuda yang sedang mengemban amanah untuk mencari ilmu di Al Azhar, Mesir.Ada komentar dari seorang teman yang sudah lama membaca buku Ayat-ayat Cinta (AAC) “mending gue gak nonton filmnya, gue khawatir isi filmnya gak seperti essensi dari buku aslinya”. Bahkan seorang teman yang sudah melihat filmnya berkomentar seperti dibawah ini :

• Akting Rianti dalam membawakan peran Aisyah.
Apa yah? Suaranya seperti tidak pas untuk sebagai seorang Aisyah, sang muslimah. Mungkin sepertinya yang meng-casting memilih karena kecocokan wajah Rianti di balik cadar dan jilbab.
• Karakter Fahri.
Di awal cerita digambarkan sebagai orang yang cukup tenang saat bahan skripsinya hilang. Pemimpin sebuah organisasi yang terlihat berwibawa. Pelajar yang pintar. Namun saat klimaks, terlihat seperti orang yang labil, bodoh dan emosional. Bahkan sempat kebingungan, padahal dia tahu bahwa dia memiliki saksi kunci: Maria. Ekspresinya layak seperti sinetron-sinetron Indonesia pada umumnya, terlalu ekspresif.
• Materi agama.
Surga ada di telapak kaki ibu? Yup, ada satu materi yang saya cukup mengerti. Dan itu bertentangan dengan apa yang ada di AAC. Entah materi agama yang lain, sepertinya perlu diadakan audit neh.
• Peran pembantu, si penghuni penjara.
Who the hell he is? Kalau memang ingin memunculkan sosok yang bijak, kenapa harus sosok penghuni penjara tersebut yang saat pertama muncul terkesan bodoh dan tidak baik. Lalu sejalan dengan cerita, menjadi semakin pandai dan bijak. Kenapa tidak digambarkan sebagai suara hati saja seh?
• Sekolah Al-Azhar.
Ternyata bersekolah jauh-jauh ke Mesir hanya untuk kembali diajar oleh orang Indonesia juga :3
• Minim nasehat atau kata-kata indah yang menggetarkan hati.

Bagaimana dengan anda, masih ingin menonton filmnya? Atau anda punya komentar lain…


22 Januari 2008

STEI ON THE BLOG

Jakarta, 21 & 23 Januari 2008 STIE Indonesia atau yang lebih dikenal dengan STEI mengadakan Workshop singkat pembuatan Blog Personal bagi para Dosen STEI sebagai Media Komunikasi Proses Belajar Menagajar (PBM) pada workshop kali ini saya diminta oleh panitia penyelenggara untuk dapat mengasisteni instruktur dalam menyapaikan materinya yang berkaitan dengan pembuatan blog.

Acaranya sendiri dibagi menjadi 3 sesi, sesi pertama diisi oleh Bp. Agus Hidayat, BS., M.Eng selain menjabat sebagai Ketua STEI beliau juga menjabat sebagao CEO PT. OPTIMA ITMS sebuah perusahaan yang bergerak di bidang IT Management & Consulttant beliau tak lain dan tak bukan adalah atasan saya hiks .......

Pada sesi kedua diisi oleh Dr. Hamsar Lubis dengan materi Bagaimana Menulis secara Sistematis, beliau adalah Dosen Tetap STEI dan beliau juga aktif dalam menulis di berbagai Media Cetak. Dan pada sesi terakhir pada hari berikutnya akan disampaikan oleh Gatot Prabantoro, SE, MM dengan materi bagaimana membuat dan menggunakan blog dengan baik, beliau adalah Dosen Tetap STEI dan aktif dalam penulisan blog. walaupun ada sedikit gangguan koneksi dari Indosat selaku provider koneksi internet di kampus STEI, namun tidak menyurutkan semangat para perserta workshop, terbukti sebanyak 40 orang Dosen STEI yang sejak awal hingga akhir acara sangat semangat antusias mengikuti workshop tersebut.